oleh Echiidechia Enkatsu pada 6
Agustus 2011 pukul 11:01 ·
Suatu masa ketika seorang asing
mencoba mencari celah dalam hidupku,
Aku bertanya2 dalam hati, mengapa dia datang dengan lancang namun sekaligus berjasa membantu mengusir sepiku,
membawa kedamaian jiwa....
"Dimana kekasihmu?"
tanyaku padanya.
Dia mulai bercerita tentang kekasih yg amat dicintainya, yg telah pergi meninggalkannya,
pergi untuk menutup mata selamanya...
Penuh penyesalan dalam dirinya karna pertikaian yg belum sempat terselesaikan itu
kini kandas membawa luka...
Tak sempat memberikan maaf kepada gadis yg dikasihinya...
Aku menaruh simpati kepada pria malang itu,
sekaligus kujadikan pelajaran yg amat sangat berarti...
Sejak saat itu aku akan berusaha membantunya melepaskan penyesalan...
Meskipun tak semudah membalikkan telapak tangan..
Pelajaran:
Semua akan terasa amat berarti ketika kau kehilangannya....
Dan penyesalan selalu datang terlambat karna waktu akan terus berjalan tanpa bisa kau sumbat dengan airmata...
mencoba mencari celah dalam hidupku,
Aku bertanya2 dalam hati, mengapa dia datang dengan lancang namun sekaligus berjasa membantu mengusir sepiku,
membawa kedamaian jiwa....
"Dimana kekasihmu?"
tanyaku padanya.
Dia mulai bercerita tentang kekasih yg amat dicintainya, yg telah pergi meninggalkannya,
pergi untuk menutup mata selamanya...
Penuh penyesalan dalam dirinya karna pertikaian yg belum sempat terselesaikan itu
kini kandas membawa luka...
Tak sempat memberikan maaf kepada gadis yg dikasihinya...
Aku menaruh simpati kepada pria malang itu,
sekaligus kujadikan pelajaran yg amat sangat berarti...
Sejak saat itu aku akan berusaha membantunya melepaskan penyesalan...
Meskipun tak semudah membalikkan telapak tangan..
Pelajaran:
Semua akan terasa amat berarti ketika kau kehilangannya....
Dan penyesalan selalu datang terlambat karna waktu akan terus berjalan tanpa bisa kau sumbat dengan airmata...
No comments:
Post a Comment