search engine

My title page contents

sakura

Sunday, June 3, 2012

Nanny-ku



oleh Echiidechia Enkatsu pada 31 Mei 2011 pukul 13:30 ·

Hey,
bukankah wanita itu Nanny?
Ya, Nanny kita,
Nanny-mu, Nanny-ku,
Nanny yg menyayangiku, begitu pula dirimu...
Nanny yg kusayang, mungkin juga denganmu..
Nanny yg selalu ceria di depan kita,
terkadang bawel, tapi aku tak pernah bosan.
Bagaimana denganmu?
Ahh Entahlah..

Berartikah Nanny bagimu?
Nanny selalu sabar atas semua tingkah gila mu..
Nanny tak pernah mengeluh ketika sesuatu miliknya kau ambil,
Nanny tetap membelamu..
Tapi,
kala kejamnya tingkahmu melukai hatinya,
aku tak kan pernah rela..
Airmatanya tertahan, suaranya mulai lirih tak terdengar..
Hatiku mulai kelu,
ku tau kini kau telah berubah,
tak lagi kukenal..
Kemana dirimu yg mencintai Nanny?
Menyayangiku?
Kemana kau yg selalu menemaniku?
Peduli pada kami?
Kau boleh mengabaikanku,
tapi tidak untuk Nanny..
Jangan kau membuatnya menangis!
Aku tak pernah rela.
Jika tetap begitu tak segan2 aku menghabisimu,
dgn cara apapun..
Demi Nanny, orang yg aku cintai.
Yg jasa nya begitu besar tak terbendung.

I love you so much My Lovely Nanny

Saat Mimpi Buruk Menghantui

oleh Echiidechia Enkatsu pada 26 Juni 2011 pukul 12:10 ·

Apa jadinya bila aku kehilanganmu?
Pertanyaan itu muncul seketika dalam pikiranku
setelah aku mendapati diriku terjaga
bangun dari alam bawah sadarku
namun tak kujumpai dirimu disisiku

ketika itu sejuta bayangan tentang dirimu bergumul di anganku
Bagaimana jika tiba-tiba aku dipisahkan darimu?
Sesuatu yg tak pernah terpikirkan sebelumnya..
Mungkin aku bisa mati saat semua menjadi nyata..
Aku tak ingin hal itu terjadi
tapi juga tak bisa ku pungkiri jika Allah Maha Segalanya,
kapan pun Dia mau, Dia bisa melakukannya..
Yg kulakukan hanya bisa berdoa,
memohon kepadaNya
meminta restuNya
agar aku bisa menjalani setiap hembusan nafasku bersamanya..
Hingga akhir hidupku..

Perasaanku dihantui ketakutan
Dia belum juga kembali padaku
airmataku mulai jatuh
penuh tanya, Akankah dia menemuiku kembali?
Lama aq terkubur dalam bayangan tentangmu..

Sayup kudengar langkah kaki mendekat,
hadirmu membuyarkan lamunanku
tak kuasa menahan linangan airmataku..
Segenap hati ku memeluk raganya,
erat,
tak ingin ku melepasnya...
:')

Saturday, June 2, 2012

Ke-EGO-an-ku


oleh Echiidechia Enkatsu pada 12 Juli 2011 pukul 15:09 ·

Ku sadari,
kekurangan ini,
terkadang aku hanya mengedepankan ego,
tanpa pedulikan dirimu...
Dirimu,
selalu saja mengalah,
membiarkanku melayang dalam kemenangan semu yg kau cipta...
Kesabaranmu,
kedewasaanmu,
membuatku terlihat jauh lebih kekanakan..
Bermanja, bergelayut di lenganmu yg tegar...
Membuatku merasa nyaman...
Cintamu membuatku merasa sempurna..
Merajai gubug bahagia kita...

Belum Berakhir


oleh Echiidechia Enkatsu pada 12 Juli 2011 pukul 15:11 ·

Setiap hari,
kala mentari menyapa pagi,
sejak saat itu dirimu melintas di muka pikiranku,
menuju ke jantung hati yg tiba2 berdegup kencang,
meletup-letup..

"akankah hari ini aku bisa membahagiakan hatimu?"
pertanyaan rutin yg selalu terlontar,
entah siapa gerangan mampu menjawabnya..

Sesaat lagi akan kutempuh panjangnya jarak menuju hatimu,
membunuh banyak waktu,
berharap langit akan berpihak padaku,
pada sang gadis yg mendamba purnama..

Ribuan butir debu menghantam tubuh ini,
sengatan panas sang raja kian menyorot tajam,
sejuta peluh membasahi jiwa dan ragaku,
namun tak penah sekalipun gentar menghampiri..
Perjuanganku takkan terhenti sampai disini..

Tak Banyak



oleh Echiidechia Enkatsu pada 13 Juli 2011 pukul 15:10 ·

Aku memang tak pernah punya banyak waktu dengannya...

Ku buka mata kala udara dingin menyapa
mentari pun enggan menampakan diri
kulihat dia masih terlelap,
wajahnya tampak lelah
tak tega aku mengusik tidurnya...

Aktifitasku dimulai,
aku dengan diriku
dia dengan dirinya,
semua tampak sibuk
tapi kami selalu menyempatkan diri duduk bersama di depan cermin,
setelah itu dia meninggalkanku,
atau aku yg meninggalkannya,
Langkah kami berlawanan arah,
tapi selalu tak pernah lupa ku kecup tangannya...

Kala aktifitasku telah usai,
belum juga kujumpainya,
kutunggu hingga lelah,
hingga lelap,
dan ketika terjaga dari tidurku,
kujumpai dirinya telah terlelap...
Begitu seterusnya..

Kami tak pernah punya banyak waktu untuk bersama...

:'(

14 07 11


oleh Echiidechia Enkatsu pada 14 Juli 2011 pukul 11:20 ·

Sekilar terlihat tegar,
tapi siapa tau?

Beruntungnya di dunia ini hanya sedikit orang yg bisa mengerti aku...
Jika banyak, tak terbayangkan betapa cengengnya aku di depan mereka...

Aku tak mudah menangis,
kecuali tak seorangpun yg melihat,
Atau kala aku bersama orang yg amat tercinta,
Di saat itulah airmataku tak bisa terbendung...
Walaupun begitu, aku tak pernah bisa menangis di hadapan bunda - yg amat kucinta...
Aku tak pernah merengek,
aku tau ketika aku melakukannya,
pasti beliau akan sedih...

Hari ini aku melihatnya gelisah,
sesuatu pasti sedang dipikirkannya..
Mungkin tak hanya satu, dua, atau tiga..
Pasti ada banyak hal...

Hari ini aq merasakan sesuatu yg sangat menusuk batinku,
mendengar suaranya lirih,
seperti tertekan..
Sering aku memalingkan muka,
menyembunyikan tetesan airmata dan bergegas menyekanya kembali..

Seharian ini aku hanya ingin disini,
memutar otakku,
mencari jalan untuk kita,..

Kau tau? Aku sangat menyayangimu...

{rainbow:/wish}


oleh Echiidechia Enkatsu pada 26 Juli 2011 pukul 21:06 ·

i wish your life is like a rainbow
:beautiful, colorful and elegant
not only cheerful but also wonderful

i wish you always happiness
you have great smile everyday
no sadness, no tears

everything is yours.

[Rain]bow
blaze of hope

[02]:issue03:rainbow

Menganyam Warna Kehidupan


oleh Echiidechia Enkatsu pada 26 Juli 2011 pukul 21:13 ·

Bukalah jendela lebar-lebar,
nikmati hempasan angin yang masuk
menghantarkan kesyahduan.
Biarkan cahaya hangat mentari mengusap kelam kulitmu - mengobarkan semangat yang telah lama beku - mencairkan perasaan yang menggumpal.
Biarkan burung-burung di ranting pohon mencipta lagu yang indah dan merdu -
memberi inspirasi baru untuk menganyam warna kehidupan.


Taken from "Menganyam Warna Kehidupan"
writen on 2002 by Art'0ne

Sesuatu yg Sangat Berarti


oleh Echiidechia Enkatsu pada 6 Agustus 2011 pukul 11:01 ·

Suatu masa ketika seorang asing
mencoba mencari celah dalam hidupku,
Aku bertanya2 dalam hati, mengapa dia datang dengan lancang namun sekaligus berjasa membantu mengusir sepiku,
membawa kedamaian jiwa....

"Dimana kekasihmu?"
tanyaku padanya.

Dia mulai bercerita tentang kekasih yg amat dicintainya, yg telah pergi meninggalkannya,
pergi untuk menutup mata selamanya...
Penuh penyesalan dalam dirinya karna pertikaian yg belum sempat terselesaikan itu
kini kandas membawa luka...
Tak sempat memberikan maaf kepada gadis yg dikasihinya...

Aku menaruh simpati kepada pria malang itu,
sekaligus kujadikan pelajaran yg amat sangat berarti...
Sejak saat itu aku akan berusaha membantunya melepaskan penyesalan...
Meskipun tak semudah membalikkan telapak tangan..

Pelajaran:
Semua akan terasa amat berarti ketika kau kehilangannya....
Dan penyesalan selalu datang terlambat karna waktu akan terus berjalan tanpa bisa kau sumbat dengan airmata...

Aku Tak Suka



oleh Echiidechia Enkatsu pada 6 Agustus 2011 pukul 11:30 ·

"kenapa banyak sekali orang yang kau tak suka?"
pertanyaanmu kepadaku.

Memang banyak sekali orang yang tak kusuka. Tapi aku bukan iri ataupun dengki.
Tak kan pernah aku tak menyukai seseorang tanpa alasan.
Dan kau akan tau setelah aku mengumpamakan diriku bagai orang yang tak ku suka.

Aku tau bahwa kau menyukaiku.
Tapi apakah kau suka jika aku 'begini' ?
Jika kau tak suka,
kau akan tau bahwa aku punya alasan untuk tidak menyukainya.


:: kau akan mengerti maksud note ini jika kau mengerti aku.

Pergi


oleh Echiidechia Enkatsu pada 10 Agustus 2011 pukul 8:34 ·

Pergi adalah melanjutkan kehidupan lain yg pelan2 meniadakan kehadiranku di sini, di sampingmu.
Tapi, aku tak akan sepenuhnya pergi, hanya tidak lagi menjadi bagian dari peristiwa2 yg kau alami dlm hidup mu.

Bila aku pergi, kita berada di dunia kita masing2. Aku hidup di duniaku, kau hidup di duniamu. Tapi, percayalah, sebenarnya aku selalu bersama denganmu. Hanya mungkin kita tak melihat bulan yg sama dari tempat yg sama.
Romeo, hidup harus terus berjalan. Lingkaran waktu harus terus berputar.
Dan, meski aku tak ingin pergi dan kau tak ingin aku pergi, hidup memang sering kali harus dilanjutkan dengan cara yg tak kita inginkan.

Tanpa judul


oleh Echiidechia Enkatsu pada 26 Agustus 2011 pukul 1:04 ·

Ksekian kalinya kulihat kau dlm ketidakpastian cinta.
Kau menjauh ketika kubutuhkan.
Kau diam ketika tak bisa.
Kau tak ada saat ku ingin kau disini.
Kau tak biasa mengorbankan milikmu demiku.
Kau berikan alasan yg sulit kuterima.
Kau tak bisa melakukan seperti apa yg telah kulakukan utkmu.
Aku kecewa tapi tiada guna.
Ingin menangis kepada siapa?
Marahpun percuma..
Jika cintamu tulus, dakilah gunung tinggi dan turuni bukit terjal,
akan ku tunggu kau disini..
Jika cintamu murni,
kau tak kan menghitung usaha daya dan upaya
seberapa besar yg telah terpakai utk menemuiku...
Jika aku berharga, kau tak akan membiarkan aku menunggu lama dalam ketidakpastian...
Saat kau tidak lagi menginginkanku, kau boleh membiarkanku berjalan sendiri di tengah sepi utk menikmati kehampaan...

Siapa temanku yg paling konyol?? Haha :p


oleh Echiidechia Enkatsu pada 28 Agustus 2011 pukul 1:04 ·

Aq pnya seorang teman..
Stiap pertanyaannya mengandung hal" gak mutu gitu..
Dari hal yg paling kecil di omongin,
misalna ngomongin semut, "eh semutnya lagi npain ya? Blablabla"

tiap malem klo lagi insom aq suka baca" note gtu d fb..
Eh pasti ktmu aja ma note na tmen aq itu..
Note na suka berbelit", ngalor ngidul @.@
Tp anehna aq bca mpe abis lho..
Abis slse baca aq dongkol sndiri ;hoeh
haduduuh capek
m(_ _)m

trus dy jga suka sms aneh"
kyk gni ni,
"td wkt upacara aq lia pohon pisang, keinget ma pocong. Knp ya pocong suka nongkrong d pohon pisang? Apa hubungannya?"
==a
aq jwb asal aja..
"pocong ma pisang sama2 bentukna panjang"

msi byk kekonyolan laennya..

Siapakah temen aq itu?? Ayo tebak :D

3.9.11


oleh Echiidechia Enkatsu pada 3 September 2011 pukul 8:14 ·

Entah kenapa hatiku terus gelisah?
Apa yg akan terjadi?
Air mata ini mengalir tanpa disadari,
mengkhawatirkan dirimu yg di sebrang sana..

Semalam lalu, kuceritakan gundahku padamu..
Tentang suara yg terngiang di telingaku..
Suara yg kembali terngiang ketika bayanganmu muncul di kepalaku..
Suara penuh tanda tanya..
Suara itu seperti ingin membunuhku,
membunuhku perlahan2...
Suara itu seperti ingin menjauhkanmu dariku.. T.T

Kemarin lalu, tanpa kusadari kau menuliskan satu kata yg tak berarti..
Tapi pagi ini kata itu menjadi sebuah kata yg juga penuh tanda tanya...

Aku tak ingin berprasangka buruk,
tapi apa yg kulihat dan kudengar semua menjurus ke hal itu..
Aq bahkan tak pnh menginginkannya..
Aq tak akan mau..
Aq tak rela..

Ya Allah, apa yg sbenarnya akan terjadi?
Semoga ini bukan firasat buruk..

Labirin Buntu


oleh Echiidechia Enkatsu pada 8 Oktober 2011 pukul 0:04 ·

Ketika berdiri di persimpangan itu
harus kupilih jalan mana yg harus kulalui
karna aku tak kan bisa jika harus melalui 2 jalan sekaligus dlm wkt yg sama..
Maka kupilih jalan menuju dirimu
berharap jalan ini adalah jalan hidupku yg sesungguhnya..
Meyakini apa yg ada di hadapanku,
yaitu: kamu dan hatimu

setelah cukup jauh berjalan,
sadarku semua ini
adalah labirin yg tiada jalan keluarnya
labirin yg hanya mempermainkan aku...

Bintang ditelan Hujan

oleh Echiidechia Enkatsu pada 5 November 2011 pukul 0:08 ·

Malam ini Bintang tak menampakkan diri,
sejak awan petang membasahi kami siang tadi,
setelah berpisah jalur,
berjalan saling membelakangi,
Bintang bagai ditelan hujan..
Sampai saat inipun aku belum menerima pesan darinya..
Selarut ini?
Ini bukan seperti biasanya..
Bintang, dimana dirimu?
Sedang apa?
Apakah kau baik2 saja?
Ya, pasti kau baik2 saja..
Semoga kau baik2 saja...

Hujan

oleh Echiidechia Enkatsu pada 6 November 2011 pukul 13:59 ·

Hujan ini...
Mengingatkan aku pada semua yg telah
berlalu...
Membuatku merenungi berapa lama waktu yg telah aku jalani...
Rasanya seperti baru kemarin lusa
aku berada di pangkuan bunda dan yanda..
Baru kemarin aku merengek minta digendong,
minta dibelikan ini itu..
Ternyata sekarang usiaku hampir menginjak kedewasaan..
Tak terasa sudah berapa kali musim hujan kulalui...

Kutipan Teen-Ink


oleh Echiidechia Enkatsu pada 14 November 2011 pukul 18:50 ·

Kita mengawali hidup dgn menangis agar dipeluk orangtua.
Kita mengarungi masa kanak2 dgn mencoba2,
meyakini bhwa orangtua kita selalu menjaga.
Di kala remaja, kita mulai berkata,
"percayalah, Ayah, Ibu, aku tau apa yg kulakukan."
lalu, ketika sudah remaja, kita berkata
"andaikan saja mereka mau membiarkanku sendiri."
ketika usia tiga puluh tiba, kita mulai brtanya2,
"apa pndapat orangtuaku ttg hal ini?"
dan pada usia tujuh puluh kita berkata,
"Andai saja aku BISA bertanya pada orangtuaku."

Terserah :)



oleh Echiidechia Enkatsu pada 1 Desember 2011 pukul 21:33 ·

Tak ada yg tau pasti
apa yg aku lakukan pada hari itu
kecuali hatiku,
kalian boleh mendengarkan kata orang,
dari satu versi ke versi lain,
tapi ketika bersumber dari orang yg 'tidak suka'
kau tentu bisa memilah-milah,
apa yg orang itu ceritakan tentang sahabatmu,
tentang 'aib' ??
Kau percaya??

Setelah sekian lama aku baru sadar
seseorang menjatuhkanku di mata terdekatku,
mereka percaya?
Entahlah..

Aku tak pernah berpikir buruk sejauh itu terhadapnya?
Tapi sekarang,
imajinasi itu telah berkembang,
jauh sekali..
Banyak yg kupikirkan tentang negatifnya yg tak tampak di mata-mata lain...

Kau bilang aq tersesat?
Iya, yg kau pikirkan..
Tapi ketika aku mengambil sebuah keputusan,
menentukan pilihan,
aku memikirkannya matang2..
Dan ketika telah melangkah ke suatu arah,
tak kan lagi aku menoleh ke belakang..


Kau ingin tau,
ketika kau anggap aku memilih jalan yg salah,
pada akhirnya jalan itulah yg memberikan terang untukku..
Dalam hati kecilku,
pilihanku yg terbaik..

Yg ingin aku sampaikan,

hidup adalah dunia yg perlu di-upgrade,
tentu ke arah yg lebih baik,
jika ada yg lebih baik, berjalanlah ke sana..

:Terserah dibaca atau gag, yg penting saya sudah mengeluarkan uneg2 saya hari ini:
(semoga ada inisiatif buka2 profil saya dan nemu note seperti ini yg saya tunjukan buat anda)

Titik-titik hujan



oleh Echiidechia Enkatsu pada 4 Desember 2011 pukul 16:01 ·

Ketika kau berkata,
"Pergi!"
sebenarnya kau tak benar2 memintaku pergi,
ketika ku mulai pergi menjauhimu,
aku tau kau mengikuti langkahku,
ketika aku tak terlihat lagi dimatamu,
kau mulai mencariku..

Di bawah rintik-rintik hujan,
kau kehilanganku,
kau cemas,
memintaku kembali..

Kau terus menungguku di bawah rintik hujan,
kau tau pasti aku akan kembali,
kau tau pasti betapa aku sangat menyayangimu..
Dan aku pasti akan pulang ke tempatmu..

Di bawah rintik hujan
kita duduk berdua kembali

ketika kau luapkan amarahmu,
besar, sungguh..
Tapi setelah itu dapat kulihat besarnya kasihmu padaku..
Kau tak pernah ingin kehilanganku...

Janji

oleh Echiidechia Enkatsu pada 19 Desember 2011 pukul 6:34 ·

Cinta,

kau sudah sering berjanji,
takkan meninggalkan aku sendiri..

Jika kau pergi bawalah aku bersamamu,
aku akan tenang berada di sisimu..

Tuhan,
ijinkan aku untuk tetap bersamanya,
menjaga cinta dan persahabatan kami,
aku yg paling mengerti dirinya..
Biarkan dia menemaniku,
paling tidak sampai aku menutup mata,
pulang kembali ke sisiMu..

Dan jika belum tiba waktuku,
tolong jangan pisahkan dia denganku..

Amin.

Hari ini


oleh Echiidechia Enkatsu pada 21 Desember 2011 pukul 10:12 ·

Sesungguhnya,
rinduku telah memuncak.
Aku kangen.

Hari ini
Aku ingin mencari celah waktu,
diantara kesibukan kita.
Celah untuk bersama.
Aku benar2 ingin bersamamu.
Tapi jalan kita berbeda.
Segalanya berbeda.
Kau dan aku.
Jalan kita terpecah.

Aku hanya ingin kita saling menemani.
Aku denganmu, lalu
kau denganku.

Tapi kau tak bisa menangkap isi hatiku.
Aku lelah ketika puluhan kali kita mengalami ini,
seolah tak mengambil pelajaran dari yg sudah2.

Hari ini.
Aku telah merencanakannya.
Tapi semuanya terbelah.

Aku tak mengertimu,
mungkin juga sebaliknya.

Kau tak lagi takut saat airmata membanjiri mukaku yg jelek ini.
Kau tak lagi takut kehilanganku.

Aku tak tau lagi hrus berbuat apa untuk kita :'(